Mudahnya Tes Kehamilan dari Rumah dengan Testpack
Ledisia.com – Hai, Ledis! Sudah pernah mendengar istilah testpack? Pasti pernah, ya! Selama bertahun-tahun, testpack telah menjadi andalan pasangan suami istri di seluruh dunia. Apalagi kalau bukan untuk tes kehamilan.
Bayangkan! Hanya dengan air seni saja, kita dapat merasakan akuratnya testpack dalam memprediksi kehamilan. Alat ini pun mudah ditemukan di mana saja dan harganya tidak berat di kantong! Dengan cara ini, Anda dan suami tak perlu lagi jauh-jauh ke klinik untuk mengetahui apakah ada bayi yang sedang menghuni perut Anda.
Tanpa Perlu Merogoh Kocek Lebih Dalam, Pakailah Tespack Untuk Tes Kehamilan. Selain Murah, Penggunaannya Mudah dan Bisa Dilakukan dari Rumah!
Sebenarnya, bagaimana sih cara kerja testpack? Bagaimana alat tes kehamilan ini dapat begitu akurat, efektif, dan sensitif dalam memprediksi kehamilan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk kita simak poin-poin berikut ini!
Testpack bekerja untuk mendeteksi hormon human chorionic gonadotropin dalam urin. Hormon ini yang kelak akan tinggal di plasenta dan tertanam dalam rahim Anda.
Testpack dapat memberi informasi kehamilan Anda dengan mendeteksi hormon yang disebut human chorionic gonadotropin (hCG) dalam urin wanita. hCG diproduksi oleh sel yang nantinya akan berkembang menjadi plasenta. Hormon tersebut akan masuk dalam aliran darah ketika sel telur yang telah dibuahi, mulai tertanam di lapisan rahim Anda. Masuknya hormon ke dalam darah terjadi paling cepat 6 hari setelah proses pembuahan.
Jumlah hCG dalam tubuh kemudian meningkat dengan pesat selama beberapa minggu ke depan. Bahkan, jumlahnya bisa dua kali lipat per 2 hari atau lebih. Ketika hormon ini terdeteksi dalam urin, testpack akan menampilkan hasil positif. Pada testpack yang lebih canggih lagi, usia kandungan Anda malah bisa diperkirakan.
Testpack bisa Anda gunakan lima hari sebelum menstruasi. Jika hasilnya masih negatif, tes kehamilan bisa dilakukan lagi saat siklus menstruasi belum juga ditemui.
Beberapa testpack mengklaim kalau mereka cukup sensitif dalam tes kehamilan dan sanggup memberikan hasil positif paling cepat lima hari sebelum perkiraan siklus Anda selanjutnya. Kenapa lima hari sebelum siklus selanjutnya? Ini karena beberapa wanita mulai menghasilkan hCG yang cukup untuk kehamilan di masa itu. Jika tes kehamilan dilakukan pada masa ini, dijamin Anda akan melihat testpack anda positif.
Namun jika hasil testpack masih negatif, Anda tidak perlu khawatir. Masih ada waktu untuk menunggu dan melakukan tes kehamilan lagi saat menstruasi Anda tak muncul. Kebanyakan alat testpack memberi klaim sebesar 99% akurat, bahkan lebih ketika Anda menggunakan alat tersebut saat menstruasi tidak datang di saat yang seharusnya.
Namun, Anda juga masih bisa menggunakan alat ini seminggu setelah menstruasi tidak datang pada waktunya. Para peneliti menyebutkan kalau melakukan tes kehamilan di masa ini, juga bisa memberi hasil yang akurat.
Cara penggunaan testpack yang tepat akan memberikan hasil akurat. Jika langkah-langkah berikut yang diperbuat, yakinlah kehamilan sudah dekat!
Kini, banyak produk tes kehamilan yang beredar di pasar. Mereka hadir dengan fitur dan teknologi baru yang tidak kalah canggih. Agar Anda dapat mengetahui tingkat sensitivitas dari testpack, bacalah informasi dari kemasannya. Biasanya, kemasan testpack mencantumkan tingkat konsentrasi terendah hCG dalam satuan milli-International Units per milimeter (mIU/ml) yang bisa dideteksi. Misalnya, alat tes yang mengklaim dapat mendeteksi hCG pada 20 mIU/ml seharusnya lebih sensitif daripada yang 50 mIU/ml. Semakin kecil angka yang ditunjukkan, maka semakin sensitiflah ia dalam tes kehamilan.
Sebelum menggunakan testpack, pertama-tama cek dahulu tanggal kadaluarsa alat pada kemasan. Apalagi kalau Anda tidak menggunakan testpack yang baru dibeli. Testpack yang disimpan mungkin saja belum kadaluarsa, tapi ia bisa menjadi lembab dan terkena panas. Akibatnya, kualitasnya menurun dan kurang sensitif untuk mendeteksi kehamilan. Segera ganti testpack dan belilah yang baru!
Setelah itu, mulailah melakukan tes kehamilan. Untuk hasil yang paling baik, gunakan testpack di pagi hari. Ini karena urin senantiasa terkonsentrasi di saat itu. Pastikan telah membaca petunjuk pemakaian pada kemasan secara seksama, sebab setiap merek punya panduan yang berbeda-beda. Ada merek yang menyarankan Anda untuk menampung urin dan meneteskan sedikit saja pada testpack. Ada pula yang memperbolehkan Anda untuk buang air kecil langsung di atas alatnya. Ada juga yang tidak melarang Anda untuk melakukan kedua cara tersebut.
Masing-masing merek punya cara berbeda untuk menunjukkan hasil tes kehamilan. Ada yang menunjukkan garis berwarna biru atau pink, ada yang menggunakan simbol plus dan minus, bahkan yang paling canggih adalah dengan menggunakan audio/kata (biasanya testpack digital).
Sedangkan untuk menunjukkan hasil tes valid, kebanyakan merek punya indikator kontrol berupa dua garis atau simbol. Anda perlu waktu selama 10 menit untuk melihat hasil tes kehamilan sekaligus indikator kontrolnya. Jika indikator tersebut tidak muncul dengan benar, ada kemungkinan testpack rusak. Anda bisa menghubungi produsen untuk melakukan komplain atau menghubungi nomor telepon bebas pulsa perusahaan testpack.
Jika Anda sudah menggunakan testpack dan menemukan hasil negatif atau positif tapi garisnya samar-samar, tunggulah beberapa hari atau minggu. Anda dapat mencoba tes kehamilan lagi saat menstruasi tidak datang. Kasus seperti ini mungkin saja disebabkan karena ovulasi datang terlambat dari biasanya.
Kalau mendapati satu kali hasil negatif, jangan menyerah begitu saja. Ini tidak selalu berarti tidak hamil. Jumlah hCG yang diproduksi setiap wanita berbeda-beda dan bervariasi pada setiap kehamilan. Jika Anda masih belum mendapatkan menstruasi dan alat tes tidak kunjung menunjukkan hasil positif, hubungi perusahaan testpack tersebut. Lebih baik lagi, jika Anda berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penjelasan jika ada potensi tertentu pada kehamilan. Selamat berusaha dan tetap semangat ya, Ledis!