Langsing dan Panjang Umur Dengan Pola Diet Ala Jepang
Ledisia.com – Orang-orang Jepang dikenal memiliki berat badan yang ideal serta angka harapan hidup yang tinggi. Menurut data dari WHO, rata-rata wanita dan pria di Negeri Sakura usianya mencapai 86 dan 79 tahun, lho. Terlebih lagi, Jepang merupakan negara maju dengan tingkat obesitas terendah di dunia, yaitu hanya 3 persen dari total populasi penduduknya. Kira-kira, rahasia mereka apa, ya?
Rahasia langsing dan sehat orang Jepang terletak pada pola diet dan gaya hidup mereka, Ledis. Jadi, tubuh yang langsing itu ternyata bukan karena mereka beruntung secara genetis. Nyatanya, orang Jepang yang menerapkan pola makan ala orang Amerika berat badannya cenderung meningkat dengan cepat.
Apa Rahasia Diet Dari Orang Jepang? Yuk, Cari Tahu Agar Kamu Bisa Memiliki Tubuh Langsing dan Berumur Lebih Panjang!
Nah, kamu pasti udah penasaran dengan pola diet ala Jepang, kan? Yuk, langsung aja kita kupas sama-sama!
Orang Jepang mencukupkan diri dengan makan dalam porsi mini. Tapi dengan cara itu, mereka justru bisa menikmati makanan dengan sepenuh hati
Menikmati makanan dengan diet ala Jepang via groupon.my
Di Jepang, tiap jenis makanan disajikan ke dalam wadah-wadah kecil yang terpisah. Dengan wadah yang kecil dan terkontrol, kamu pun akan lebih mudah merasa cukup. Coba deh bandingkan dengan bila kamu makan dengan wadah berukuran besar, kamu pasti cenderung akan mengisi piringmu sampai penuh meski sebenarnya gak begitu lapar, ‘kan?
Orang Jepang juga memiliki budaya untuk menikmati makanan dengan sepenuh hati. Selain menghargai keindahan makanan dari bentuknya, mereka juga makan dengan lebih santai, menikmati setiap suapannya. Cara makan seperti ini akan membantu otak kamu untuk lebih waspada kapan saatnya kamu merasa kenyang.
Karena kedua cara tadi, orang Jepang umumnya mengkonsumsi asupan kalori 20-25 persen lebih sedikit dibandingkan negara maju lain seperti Amerika Serikat. Menurut penelitian, mengurangi asupan kalori sebanyak 8 persen sembari meningkatkan aktivitas bisa membantu kamu mempunyai usia yang lebih panjang.
Jangan malas makan sayuran, karena inilah salah satu rahasia diet ala Jepang!
Sukiyaki, menu kaya sayuran ala Jepang via kaskus.co.id
Orang Jepang selalu menyediakan sayuran pada menu mereka sehari-hari. Setidaknya, empat sampai lima jenis sayuran disajikan sekali makan, mulai dari paprika, jamur, sampai rumput laut. Bagi wanita Jepang yang memasak di rumah, campuran sayuran yang direbus dalam kaldu berbumbu menjadi menu favorit untuk keluarga mereka. Cara memasak seperti ini mampu menjaga jumlah kandungan nutrisi dalam sayuran agar tetap maksimal.
Orang Jepang terbiasa menikmati hasil laut nan segar. Tak cuma kaya protein, ikan yang dikonsumsi juga terkenal sehat bagi jantung
Konsumsi ikan segar via tokyoterrace.com
Alih-alih mengkonsumsi daging merah yang berasal dari hewan ternak, masyarakat Jepang lebih menggemari hasil laut seperti tuna, salmon, makerel, sarden, dan hering. Meski populasinya hanya sekitar 2 persen dari seluruh penduduk dunia, rata-rata mereka mengkonsumsi 70 Kg ikan per kapita per tahunnya atau 10 persen dari total hasil laut dunia. Bandingkan deh dengan orang Indonesia yang hanya mengkonsumsi 15 Kg ikan per kapita per tahun.
Ikan tak hanya tinggi protein, tapi juga kaya akan asam lemak omega-3 yang terkenal baik bagi jantung serta ampuh untuk memperbaiki suasana hati. Oh, jadi ini sebabnya mengapa orang Jepang umumnya panjang umur; jantung mereka sehat, sih!
Seperti halnya kita, kedelai juga dimanfaatkan masyarakat Jepang untuk melengkapi menu sehari-hari mereka
Sup miso, salah satu olahan kedelai kesukaan orang Jepang via japanesecooking101.com
Seperti masyarakat kita yang menggemari aneka olahan kedelai seperti tahu, tempe, dan kecap, orang Jepang juga terbiasa mengkonsumsi kedelai dalam sajian menu diet mereka. Umumnya, mereka menikmati kedelai dalam bentuk tahu, edamame, dan sup miso. Selain enak, kedelai juga terkenal kaya protein dan tak mengandung lemak jenuh.
Jangan salah, warga Jepang juga suka ngemil, lho. Tapi, berat badan mereka bisa tetap terjaga karena cemilan yang sehat plus teh hijau.
Menikmati teh hijau sebagai penutup via teaamore.com
Masyarakat Jepang menikmati makanan pencuci mulut dan cemilan dari beragam buah-buahan musiman yang dikupas dan diiris. Mereka juga doyan dengan dessert ala Barat seperti es krim dan kue, tapi tetap dengan porsi yang terkontrol dan rasa yang lebih halus dibanding versi Barat. Tak cuma itu, orang Jepang juga terbiasa menikmati teh hijau yang kaya antioksidan sebagai penutup makan maupun teman cemilan.
Nah, itulah dia sejumlah rahasia diet ala Jepang. Cukup sederhana, bukan? Mengingat manfaatnya bikin kamu lebih langsing dan panjang umur, diet ini tentunya layak kamu coba!
