You're Here: Home » Perawatan Kulit » 7 Manfaat Bawang Bombay yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Mengatur Kadar Gula Darah

7 Manfaat Bawang Bombay yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Mengatur Kadar Gula Darah

|    Perawatan Kulit| Shares: 0

Ledisia.com – JAKARTA – Bawang bombay merupakan bagian tak terpisahkan dari cita rasa sebuah masakan. Namun, tahukah Anda bahwa bawang bombay lebih lanjut dari sekadar unsur penambah rasa?

Nutrisi kuat di bawang bombay menjadikannya salah satu tambahan paling sehat untuk makanan sehari-hari. Berikut ini semua yang perlu Anda ketahui tentang bawang bombay juga manfaatnya. Dikutip Times of India, berikut ulasannya.

Manfaat Bawang Bombay

1. Tinggi Serat
Bawang bombay yang digunakan tinggi serat makanan secara alami dapat meningkatkan kondisi tubuh pencernaan dengan membantu pergerakan usus yang digunakan teratur dan juga menjaga dari sembelit. Selain itu, zat serat serta pencegah oksidasi pada serat dapat membantu menurunkan kadar lipid lalu menghurangi risiko penyakit jantung. Kandungan serat larutnya juga membantu mengatur kadar gula darah, yang menjadikannya tambahan yang tersebut berharga untuk diet ramah diabetes.

2. Efek Anti-inflamasi
Bawang mengandung berbagai senyawa, termasuk flavonoid dan juga senyawa sulfur seperti quercetin kemudian senyawa organosulfur, yang mempunyai sifat anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu menghurangi peradangan pada tubuh, yang digunakan berpotensi menurunkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, juga jenis karsinoma tertentu.

3. Vitamin C
Bawang kaya akan vitamin C kemudian vitamin B6, yang tersebut memperkuat metabolisme kemudian fungsi sistem saraf. Menambahkan bawang ke pada diet Anda dapat membantu meningkatkan asupan vitamin secara keseluruhan kemudian meningkatkan kemampuan fisik secara keseluruhan. Jadi ketika memasak, jangan lupa menambahkan bawang untuk rasa lalu nutrisi!

4. Sifat Prebiotik
Bawang mengandung jenis serat yang digunakan disebut inulin, yang tersebut bertindak sebagai prebiotik. Prebiotik menggalakkan pertumbuhan bakteri baik di dalam di usus, yang dimaksud dapat meningkatkan pencernaan, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan juga memperkuat kondisi tubuh usus secara keseluruhan. Mengonsumsi bawang secara teratur dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri usus yang dimaksud sehat.

5. Mengatur Gula Darah
Bawang mengandung senyawa yang dapat membantu mengatur kadar gula darah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang dapat meningkatkan sensitivitas insulin kemudian mengempiskan kadar gula darah pada individu dengan diabetes mellitus atau kekebalan insulin. Memasukkan bawang ke pada makanan dapat menjadi strategi yang berguna untuk mengurus kadar gula darah sebagai bagian dari diet seimbang.

6. Aspek Kesehatan Tulang
Bawang merah merupakan sumber kalsium yang dimaksud baik, yang digunakan penting untuk kemampuan fisik tulang. Selain itu, bawang merah mengandung senyawa seperti quercetin kemudian sulfur, yang dapat membantu menghindari keropos tulang dan juga menjaga kepadatan tulang. Menyertakan bawang merah pada makanan Anda dapat berkontribusi untuk kemampuan fisik tulang yang dimaksud lebih banyak baik juga menghurangi risiko osteoporosis.

7. Sifat Antibakteri serta Antivirus
Bawang merah secara tradisional telah terjadi digunakan lantaran sifat antimikrobanya. Senyawa yang digunakan ditemukan di bawang merah, seperti senyawa allicin serta sulfur, telah lama terbukti menunjukkan efek antibakteri lalu antivirus. Mengonsumsi bawang merah secara teratur dapat membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh kemudian melindungi terhadap infeksi umum.