You're Here: Home » Diet » Bagaimana Cara Menghitung Kalori Untuk Menurunkan Berat Badan?

Bagaimana Cara Menghitung Kalori Untuk Menurunkan Berat Badan?

|    Diet| Shares: 0

Ledisia.com – Biar berat badan turun, jumlah asupan kalori haruslah lebih kecil dari yang dibakar. Tapi pada prakteknya, mengelola asupan makananmu memang nggak mudah, terlebih di zaman modern seperti sekarang. Makanya, menghitung kalori bisa menjadi solusi untuk mengatasi hal ini.

Biar Dietmu Membuahkan Hasil, Asupan Kalori Layak Dicermati. Yu, Simak Cara Menghitung Kalori Di Sini!

Lantas, bagaimana cara menghitung kalori yang efektif? Artikel berikut ini akan menjabarkannya secara lengkap untukmu!

Apa sih kalori itu? Mengapa menghitung kalori diperlukan?

Image credit: www.teknikhidup.com

Kalori merupakan ukuran energi yang biasa digunakan untuk mengukur kandungan energi di dalam makanan dan minuman. Secara teknis, 1 kalori adalah jumlah energi yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kilogram air sebesar 1 derajat Celcius.

Kamu membutuhkan kalori dari makanan dan minuman untuk menunjang fungsi tubuh yang penting, seperti bernapas, berpikir, serta melakukan aktivitas sehari-hari. Nah, kelebihan kalori akan disimpan dalam bentuk lemak. Artinya, kalau kamu mengkonsumsi kalori lebih banyak dari yang dibakar, berat badanmu akan bertambah dari waktu ke waktu.

Nah, menghitung kalori bermanfaat jika kamu hendak menurunkan atau menaikkan berat badan. Sebuah review menemukan bahwa program diet yang mengikutsertakan penghitungan kalori mampu menurunkan bobot hingga 3 kg lebih banyak, lho!

Lantas berapa banyak kalori yang dibutuhkan sehari-hari dan bagaimana cara menghitungnya?

 

Kebutuhan kalori harian memang tergantung dari sejumlah faktor seperti jenis kelamin, usia, berat badan, dan tingkat aktivitas. Seorang atlet pria berusia 25 tahun tentu membutuhkan lebih banyak kalori dibandingkan wanita berusia 60 tahun yang aktivitasnya sedikit.

Untuk menurunkan berat badan, kamu perlu menciptakan defisit kalori. Untuk mengetahui jumlah kalori harian yang diperlukan tubuh, kamu dapat menggunakan kalkulator kalori yang tersedia secara online.

Lewat kemajuan teknologi, kamu nggak perlu repot lagi menghitung kalori. Ada sejumlah situs dan aplikasi yang bisa kamu manfaatkan untuk tujuan ini, antara lain My Fitness PalLose It!, dan FatSecret. Lewat aplikasi tersebut, kamu bisa melacak jumlah kalori yang kamu konsumsi setiap harinya.

Untuk menakar porsimu dengan mudah, lakukan trik simpel berikut ini

Menakar porsi makan kita memang agar rumit. Makanya, kamu perlu mengetahui takaran porsi yang pas untuk tiap jenis makanan. Takaran yang benar bisa mencegah kamu makan berlebihan. Ini dia beberapa cara untuk menakar ukuran sajian:

  • Timbangan: Cara paling akurat untuk mengukur jumlah sajian makananmu. Sayangnya, cara ini memakan waktu dan kurang praktis.
  • Cangkir pengukur: Mengukur makanan berdasarkan volume, sedikit lebih cepat dan mudah dibandingkan timbangan.
  • Perbandingan: Memanfaatkan perbandingan ukuran dengan benda yang umum. Mudah dan cepat, tapi kurang akurat dibanding dua cara lainnya.

Dengan memanfaatkan perbandingan, berikut adalah perbandingan jumlah sajian dengan benda-benda rumah tangga untuk memperkirakan ukuran porsi untuk makananmu:

  • 1 sajian nasi atau pasta (1/2 cup): seukuran mouse komputer atau segenggaman tangan.
  • 1 sajian daging (85 gram): setumpuk kartu remi.
  • 1 sajian keju (40 gram): seukuran lipstik atau ibu jari.
  • 1 sajian buah (1/2 cup): seukuran bola tenis.
  • 1 sajian sayuran hijau (1 cup): seukuran bola bisbol.
  • 1 sajian sayuran (1/2 cup): seukuran mouse.
  • 1 sendok teh minyak zaitun: seukuran ujung jari.
  • 2 sendok makan selai kacang: seukuran bola pingpong.

Untuk memperbaiki estimasimu, kamu bisa memanfaatkan timbangan di awal untuk mengetahui seperti apa tepatnya satu sajian itu. Pastikan kamu juga berhati-hati saat mencatat makanan yang kadar gula atau lemaknya tinggi, seperti es krim dan minyak goreng.

Tapi, kalori nggak diciptakan setara. Kualitas dietmu tetap penting, lho!

Kalori memang berguna untuk melacak jumlah asupan makananmu, tapi cara ini tidak banyak mengukur kualitas dietmu. Sebagai contoh, 100 kalori dari brokoli tentu berbeda efeknya terhadap kesehatan dibandingkan 100 kalori dari kentang goreng.

Efek masing-masing jenis makanan terhadap rasa lapar, hormon pengatur nafsu makan, dan jumlah kalori yang dibakar tubuh juga bisa bervariasi. Jadi, pastikan pola makanmu terdiri dari makanan-makanan berkualitas yang tidak terlalu banyak diproses. Dijamin, kamu lebih mudah dalam mengurangi asupan kalori, deh!

Nah, itu dia cara menghitung kalori untuk menurunkan berat badan. Sederhana, ‘kan? Langsung dicoba, yuk!

Tips: Turun 3-5Kg Dalam Sebulan Tanpa Olahraga Secara Alami. Seluruh tips yang akan Anda terima merupakan rekomendasi pakar kesehatan, dr. Boyke Dian Nugraha..
Apakah anda siap membaca informasi ini?